Specta Flora Festival 2025 digelar di Kota Batu, Jawa Timur, pada tanggal 6 Juli 2025. Festival ini bertempat di Batu Love Garden (Baloga), Desa Pandanrejo, menjadi ajang tahunan yang sangat dinantikan. Tema festival tahun ini adalah “Floral Culture Diversity” yang mengusung keberagaman budaya flora. Acara ini menghadirkan kolaborasi menarik antara petani bunga, seniman, pelaku UMKM, dan komunitas kreatif di Kota Batu.
Rangkaian Kegiatan Spekta Flora Festival
Festival ini menghadirkan berbagai kegiatan menarik yang melibatkan masyarakat dari berbagai kalangan. Kegiatan dibuka dengan Flora Biodiversity Kids Trail pada 2 hingga 3 Juli. Anak-anak diajak mengenal keanekaragaman hayati melalui permainan edukatif dan penjelajahan alam. Kegiatan ini bertujuan memperkenalkan anak-anak pada keindahan dan pentingnya flora di sekitar mereka.
Parade Sepeda Hias
Parade sepeda hias menjadi salah satu acara yang paling menyita perhatian. Lebih dari 150 peserta berpartisipasi dengan menghias sepeda mereka menggunakan bunga segar. Parade ini tidak hanya menunjukkan kreativitas peserta, tetapi juga kearifan lokal yang dipadukan dengan keindahan bunga. Acara ini berhasil mengundang banyak pengunjung yang antusias melihat kreasi unik para peserta.
Lomba Merangkai Bunga
Selain parade, ada lomba merangkai bunga yang diikuti oleh peserta dari berbagai kota di Indonesia. Kompetisi ini menampilkan keahlian dan seni dalam menyusun bunga sehingga menjadi karya indah dan unik. Lomba ini menjadi ajang untuk berbagi ilmu serta menginspirasi pengunjung agar lebih menghargai seni floral.
Fashion Show Flora
Acara fashion show flora menampilkan busana bertema bunga yang dirancang oleh para desainer lokal. Model-model yang tampil berasal dari komunitas kreatif dan pelaku UMKM di Kota Batu. Fashion show ini memadukan seni mode dengan keindahan alam, menciptakan atmosfer yang memukau dan penuh warna.
Flora Expo dan Summer Camp
Flora Expo menghadirkan berbagai produk unggulan dari sektor florikultura Kota Batu. Pengunjung dapat melihat dan membeli tanaman hias serta bunga potong berkualitas. Selain itu, Flora Summer Camp memberikan edukasi bagi anak-anak melalui berbagai aktivitas kreatif dan edukatif seputar dunia flora.
Workshop dan Seminar
Untuk memperdalam pengetahuan peserta, festival ini juga menyelenggarakan workshop dan seminar. Topik yang diangkat termasuk teknik eco-print, budidaya tanaman herbal, dan fotografi flora. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan keterampilan peserta sekaligus memperkaya wawasan tentang keanekaragaman tanaman.
Dukungan Terhadap Petani dan UMKM Lokal
Festival ini memberikan ruang bagi lebih dari 100 petani bunga di Kota Batu untuk mempromosikan produk mereka. Melalui business matching, petani dapat bertemu dengan pembeli potensial, memperluas jaringan pasar. Dukungan ini diharapkan dapat meningkatkan penjualan produk bunga potong dan tanaman hias secara signifikan.
Peningkatan Penyerapan Produk Lokal
Kolaborasi antara petani dan pelaku UMKM dalam festival ini membantu memperluas pasar bunga lokal hingga ke tingkat nasional maupun internasional. Hal ini menjadi langkah penting untuk mengangkat produk lokal agar lebih dikenal dan diminati oleh konsumen lebih luas. Program ini juga mendorong ekonomi kreatif di Kota Batu berkembang lebih pesat.
Harapan Wali Kota Batu untuk Festival
Wali Kota Batu, Nurochman SH MH, berharap Specta Flora Festival menjadi agenda tahunan yang diminati wisatawan dan masyarakat. Ia ingin festival ini terus berkembang menjadi daya tarik wisata unggulan. Selain itu, festival ini diharapkan mendukung pertumbuhan sektor florikultura dan ekonomi kreatif Kota Batu.
Mendorong Pengembangan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Festival ini tidak hanya menjadi ajang promosi flora, tapi juga mendorong kreativitas seni dan budaya. Dengan dukungan pemerintah dan partisipasi masyarakat, Specta Flora Festival mampu menghadirkan dampak positif yang luas. Harapannya, acara ini menjadi penggerak utama dalam pengembangan pariwisata berbasis flora di Kota Batu.
Kesimpulan
Specta Flora Festival 2025 sukses menunjukkan sinergi antara seni, budaya, dan pertanian. Festival ini menjadi perayaan meriah yang edukatif dan menghibur. Melalui kolaborasi lintas sektor, festival memperkenalkan keindahan flora sekaligus mendukung perekonomian lokal. Dengan rangkaian acara kreatif dan inovatif, festival ini layak menjadi agenda tahunan yang wajib diikuti.